Saturday, July 15, 2017

Seks: Nasihat Dokter Pakar kepada pasangan remaja-nenek ni.......

Dokter Pun Turun Tangan Memberikan Saran Agar Pasangan Nenek Rohaya dan Suami Berondongnya Puas dalam Bercinta, Wow!
Sabtu, 15 Juli 2017 08:29 WIB
Nenek Rohaya dan Suami | Sriwijaya Post/Leni Juwita

Grid.ID - Cinta memang buta, Ya, itulah yang terjadi pada Selamat Riyadi (15).

Slamet ngotot menikahi tambatan hatinya, nenek Rohaya (71).

Pasangan ini pun terus menuai perhatian publik.

Pasutri asal Kabupaten Ogan Komering Ulu itu pun berencana untuk segera memiliki momongan.
Nenek Rohaya dan suami

Saat ditanya apakah ia dan Rohaya mau punya anak berapa spontan ia menjawab punya satu anak.

Alasannya sungguh lugu.

Kalau lebih apalagi 10 anak ia dan Rohaya bakal bingung bagaimana mau mengurusnya.

Kelucuan tidak sampai disitu saja, setelah ditanya ingin punya berapa anak lantas ia juga mempunyai nama untuk anaknya dengan Rohaya nanti.

Kalau anak mereka perempuan ia ingin anaknya nanti diberi nama Putri Permata Sari sedangkan kalau anak mereka laki-laki akan ia beri nama Andre Maulana.

Namun rencana tersebut nampaknya akan terhalang, mengingat usia Rohaya yang saat ini telah memasuk masa menopause.

Dokter Spesialis Kandungan RSMH Palembang, DR. Dr K Yusuf Effendi SpOG (K) ‎mengatakan kemungkinan Rohaya untuk mendapatkan momongan sangat kecil.

"Kemungkinan sangat kecil, bahkan hampir tidak mungkin karena ‎ibu Rohaya sudah berusia 71 tahun, artinya sudah masa menopause," ungkapnya kepada Tribunsumsel.com, Kamis (13/7/2017).

Dijelaskannya, masa menopause meru‎pakan keadaan berhentinya siklus mestruasi secara fisiologis yang membuat pematangan sel telur tidak dapat terjadi.

Sehingga dapat dikatakan, proses reproduksi sulit terwujud sekalipun ada upaya pembuahan oleh sperma yang berlangsung terus menerus.

"Jadi kalau secara medis ibu Rohaya tidak mungkin hamil, ini membutuhkan keajaiban bahkan ‎mukjijat dari Tuhan," tegasnya

Selain sulit mendapatkan keturunan karena Rohaya telah memasuki masa Menopause, pasutri beda generasi akan mengalami kesulitan dalam berhubungan seksual.

Dr Yusuf menjelaskan pada usia diatas 50 tahun atau masa menopause , alat kelamin wanita tidak lagi dapat memproduksi pelumas sendiri sehingga menjadi kering.

"Masa Menopause akan membuat vagina tidak dapat memproduksi pelumas, sehingga kering, jika dipaksa hubungan intim maka menyebabkan kerusakan dinding vagina," katanya.

Lanjutnya untuk mengatasi kendala tersebut, dirinya mengusulkan Rohaya untuk dapat mengkonsumsi obat perangsang hormon yang dapat memicu produksi pelumas.

Selain itu, juga dapat menggunakan beberapa macam pelumas khusus yang dioleskan pada vagina sesaat melakukan hubungan suami istri dengan pasanganya.

"Solusinya bisa meminum obat hormon, juga menggunakan pelumas khusus yang digunakan jelang berhubungan suami istri," tutupnya. (*) - sumber

1 comment:

  1. Hadi dan Najib wajib baca nasehat Doc. Sangat berguna untuk pasangan gila bercinta sebab nafsu dan assobiyyah. Mereka berdua ni jugak ahli politik menopause...

    ReplyDelete